panjikendari.com – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Barata Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengratiskan atau membebaskan pembayaran SPP bagi 250 mahasiswa baru kurang mampu yang akan menempuh pendidikan di kampus tersebut.
“Mereka kami grastiskan untuk pembayaran SPP sampai menyelesaikan studi,” kata Ketua STIE Dharma Barata Kendari, Dwi Kartika Prananingrum SE ME Ak, saat melakukan wisuda Sarjana dan Diploma, STIE Dharma Barata dan AMIK Global Kendari, pada salah satu hotel di Kendari, Selasa, 6 Agustus 2019.
Dikatakkan, kebijakan sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pihak Stie Dharma barata atau yayasan yang menaungi STIE Dharma Barata dan AMIK Global terhadap warga yang ingin menempu pendidikan tetapi terkendala dengan biaya.
“Kami masih membuka peluang untuk 250 mahasiswa baru kurang mampu hingga september mendatang, karena perkuliahan awal untuk mahasiswa baru dimulai Oktober tahun ini, berlaku untuk mahasiswa tamatan SMA/SMK dua tahun terakhir” katanya.
Menurut Dwi Kartika, mahasiswa hanya dibebankan uang pendaftaran Rp200 dan uang iuran Rp125 ribu setiap bulan, sedangkan uang SPP yang senilai Rp1,5 juta persemester digeratiskan khusus yang kurang mampu dan dibuktikan dengan keterangan dari pemerintah setempat.
Dwi Kartika juga menyampaikan, pada kesempatan itu pihaknya mewisuda 44 sarjana baru yakni 24 sarjana S1 dari STIE Dharma Barata dan 20 Diploma dari AMIK Global Kendari.
“Dua lembaga pendidikan ini berada dalam satu naungan yayasan. Alhamdulillah, semua sarjana yang kami wisuda hari ini rata-rata sudah bekerja, baik di perusahaan maupun di lembaga pemerintahan,” katanya.
Wisuda yang digelar STIE Dharma Barata Kendari dan AMIK Global Kendari tersebut turut dihadiri oleh Kabag SDPT LL DIKTI Wilayah IX Sulawesi, Ichsan Kasnul Faraby, S.Sos M.Si. (man/jie)