• Kontak
  • Tim Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik
PanjiKendari.com
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • Dunia
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • Dunia
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • EKOBIS
  • PENDIDIKAN
  • SPORT
Home BERITA

Ketua Bawaslu Muna Dianggap Kurang Memahami Tugas Pengawas Pemilu

26/04/2019
in BERITA, POLITIK
Reading Time: 2 mins read

Abdul Rajab Sabaruddin

260
SHARES
721
VIEWS
Bagi ke FBTweet ke TwitterBagikan ke WA

panjikendari.com – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Muna Al Abzal Naim dianggap tidak memahami tugas-tugas sebagai pengawas Pemilu, terkait masalah Pemungutan Suara Ulang (PSU).

“Kalau kita coba telaah, komentar Al Abzal Naim,  itu sedikit lucu. Dan terkesan mau cuci tangan terhadap akibat. Atau bisa jadi juga Al Abzal Naim, tidak memahami tugas Bawaslu. Karena, dalih berada pada sisi yang tidak substansif sebagai dalih. Padahal poinnya jelas adalah pencegahan,” ungkap Abdul Rajab.

Al Abzal Naim, kata Rajab, dianggap kurang memahami Pasal 93 huruf b, yang sangat jelas memerintahkan untuk lakukan pencehagahan dan penindakan terhadap, pelanggaran Pemilu dan sengketa proses Pemilu.

BacaJuga

Dituding Menambang Tanpa RKAB, Ini Bantahan PT SBP

FKIP UHO – Ponpes Baron Kendari Kembangkan Alat Pengolahan Sampah dengan Metode Penguapan

Video: Warga Anggoeya Kendari Pingsan di Atas Pohon Kelapa, Petugas Damkar Turun Tangan

“Memang Bram -sapaan Al Abzal Naim- menerjemahkan Pasal 93 itu seperti apa? Tapi jangan sampai tidak pernah membaca Pasal itu. Kenapa yang dipahami hanya penindakan, sedang pencegahan tidak mampu dilakukan?,” tandas Rajab.

Abdul Rajab melihat, Bram terkesan ingin membuang kesalahan proses sepenuhnya di tangan KPPS, sebagai pelaku teknis. Tapi Bram tidak menyadari kalau Pengawas TPS merupakan pelaku teknis di bidang pengawasan. Dimana semua tindakan KPPS dipastikan benar oleh Pengawas TPS. Bila ada yang tidak benar maka wajib dicegah oleh Pengawas TPS.

“Iya. Saya mengerti. Mungkin maksud dari Al Abzal Naim itu, adalah menyalahkan KPPS seutuhnya. Karena mungkin pemahaman komisioner yang satu ini, hanya rekomendasi sebagai ukuran keberhasilan tugasnya. Jadi semua kesalahan proses itu dibiarkan dahulu. Setelah semua kesalahan proses terjadi, lalu dia melakukan penindakan,” jelasnya.

Abdul Rajab, sebenarnya, juga sangat ingin menyalahkan KPPS. Tapi pertimbangan volume kerja KPPS, sehingga menekankan kesalahan proses lebih melekat pada Pengawas TPS.

“Volume kerja KPPS itu sangat besar. Buktinya sampai ratusan yang meninggal akibat Pemilu 2019. Jadi, di waktu penanganan DPTb dan DPK, bisa saja sudah mulai gagal fokus. Sebenarnya, disinilah alasan negara mengadakan yang namanya Bawaslu, kalau Bram memahami tugas Bawaslu secara utuh. Di fase lelah itu masih ada Pengawas TPS, yang tugasnya khusus untuk mengawasi saja,” jelasnya.

“Kan jelas, selain undang-undang Pemilu ada juga Perbawaslu Nomor 9 Tahun 2019 dimana pengawas TPS wajib mencermati, memastikan, melakukan koordinasi dengan KPPS, terkait proses. Pengawas TPS itu tidak berdiri di luar TPS. Misal, difase gagal fokus tadi, KPPS memberikan lima kertas surat suara pada Pemilih Khusus dari provinsi berbeda. Panwas TPS seharusnya mencegah. Kenapa dibiarkan? Nanti keluar bilik baru dijadikan temuan,” katanya.

Abdul Rajab juga menilai, wajar saja kalau kualitas Pemilu masih rendah di Sultra. Karena lemahnya fungsi pengawasan. Pemahaman Bawaslu tentang proses Pemilu yang baik masih sangat kurang. Padahal pengawasan adalah kunci terakhir, tentang jalannya sebuah proses. (rls)

Facebook Comments
Tags: Bawaslu MunaBerita Sultrapemilu 2019
Previous Post

Salahkan Bawaslu soal PSU, Abdul Rajab Dianggap Tidak Paham Aturan

Next Post

Sambut HUT Ke-188, Pemkot Kendari Gelar Jalan Sehat

Next Post

Sambut HUT Ke-188, Pemkot Kendari Gelar Jalan Sehat

Follow Us

  • 291 Followers
  • 61 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Ternyata Sudah Ditakdirkan Melahirkan Anak Laki-laki atau Perempuan Saat Hamil, Tingkat Akurasi 95,98%

Ternyata Sudah Ditakdirkan Melahirkan Anak Laki-laki atau Perempuan Saat Hamil, Tingkat Akurasi 95,98%

05/11/2017
Naoko Nemoto, Wanita Jepang Istri Presiden Soekarno, Tetap Cantik di Usia 81

Naoko Nemoto, Wanita Jepang Istri Presiden Soekarno, Tetap Cantik di Usia 81

17/08/2021
Sekolah Penerbangan GAS Kendari Makin Diminati

Sekolah Penerbangan General Aviation School Kendari Makin Diminati

29/10/2018
PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

29/10/2023
PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

29/10/2023
Dosen FT UHO Kendari Lakukan Bimtek Perencanaan Masterplan Desa Wisata Leppe Kecamatan Soropia Konawe

Dosen FT UHO Kendari Lakukan Bimtek Perencanaan Masterplan Desa Wisata Leppe Kecamatan Soropia Konawe

26/10/2023
Dosen FPIK UHO Implementasikan PKMI Diversifikasi Olahan Ikan pada Ibu-ibu Warga Perumnas Poasia

Dosen FPIK UHO Implementasikan PKMI Diversifikasi Olahan Ikan pada Ibu-ibu Warga Perumnas Poasia

24/10/2023
PENGGUNA JALAN KENDARI-AMOLENGO SEGERA MENIKMATI REST AREA DI DESA MATA WAWATU KECAMATAN MORAMO UTARA

PENGGUNA JALAN KENDARI-AMOLENGO SEGERA MENIKMATI REST AREA DI DESA MATA WAWATU KECAMATAN MORAMO UTARA

21/10/2023

Recent News

PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

PKB Sultra Bekali Calegnya Jelang Pemilu 2024 dan Pilpres

29/10/2023
Dosen FT UHO Kendari Lakukan Bimtek Perencanaan Masterplan Desa Wisata Leppe Kecamatan Soropia Konawe

Dosen FT UHO Kendari Lakukan Bimtek Perencanaan Masterplan Desa Wisata Leppe Kecamatan Soropia Konawe

26/10/2023
Dosen FPIK UHO Implementasikan PKMI Diversifikasi Olahan Ikan pada Ibu-ibu Warga Perumnas Poasia

Dosen FPIK UHO Implementasikan PKMI Diversifikasi Olahan Ikan pada Ibu-ibu Warga Perumnas Poasia

24/10/2023
PENGGUNA JALAN KENDARI-AMOLENGO SEGERA MENIKMATI REST AREA DI DESA MATA WAWATU KECAMATAN MORAMO UTARA

PENGGUNA JALAN KENDARI-AMOLENGO SEGERA MENIKMATI REST AREA DI DESA MATA WAWATU KECAMATAN MORAMO UTARA

21/10/2023

Panji Kendari merupakan media online yang mengabarkan peristiwa terkini di jazirah Sulawesi Tenggara dengan mengedepankan potensi daerah, potensi wisata, dan kejadian-kejadian untuk para pembaca.

Follow Us

Arsip Berita




Like Our Facebook

  • Kontak
  • Tim Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik

© 2019 PanjiKendari.Com

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • Dunia
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video

© 2019 PanjiKendari.Com