Panjikendari.com – Pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa di Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara, akhir-akhir ini menjadi polemik.
Hal ini membuat Ketua DPC Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Kabupaten Muna Barat, Ramadhan Mpera, Ikut berkomentar.
Kata dia, esekutif dan legislatif harus bersinergi dan memiliki satu langkah dan pandangan dalam pencegahan penyebaran virus Corona yang semakin mewabah, apalagi di Kabupaten Muna sudah 7 orang telah dinyatakan positif Covid-19.
“Artinya, untuk saat ini bila ada perbedaan pandangan politik, di setop dulu, tahan dulu kritik-kritik negatif apalagi yang masuk pada persoalan menyerang pribadi. Saat ini pemerintah sedang bekerja, tenaga medis bekerja begitu keras, tim penanggulangan Covid-19 bekerja,” katanya.
Ramadhan mengajak semua komponen masyarakat bersama mengikuti arahan dari pemerintah untuk menerapkan social distancing atau menjaga jarakdengan orang lain demi mencegah penyebaran virus ini.
“Olehnya itu eksekutif maupun legislatif harus bersatu dalam satu pikiran dan tindakan untuk mengatasi wabah virus mematikan ini dan membantu ekonomi rakyat yang terpuruk akibat pandemi corona” ungkapnya.
Menurutnya, rakyat membutuhkan kerja nyata legislatif dan eksekutif untuk memberi solusi konkrit mengenai apa yang bisa dilakukan untuk melindungi rakyat dari dampak virus Corona.
Mengenai Surat Edaran Sekda Mubar, kata dia, tak perlu dibesar-besarkan tetapi perlu dicari benang merah untuk mendapatkan solusi yg tepat.
“Pihak legislatif tinggal memanggil Sekda untuk dimintai keterangan tentang duduk persoalan masalah tersebut,” katanya. (has)