panjikendari.com – Keputusan Zinedine Zidane untuk mundur dari kursi pelatih Real Madrid benar-benar mengejutkan.
Di saat euforia kemenangan belum berakhir setelah piala Liga Champions berhasil dipertahankan tiga kali berturut-turut, pelatih berkepala plontos itu justru melepas jabatannya sebagai pelatih El Real.
“Sebagai fans Madrid, kami menganggap, ini adalah keputusan yang sangat mengejutkan. Sulit diterima. Tapi itulah pilihan terbaik Zidane. Diluar dugaan,” ujar Ketua Madridista Kendari, Ali Rahman, Kamis, 31 Mei 2018.
Bagi Ali Rahman, Zidane adalah pemain sekaligus pelatih terbaik sepanjang sejarah Madrid. Bahkan, di mata Ali, Zidane adalah sosok pelatih terbaik dunia. Madrid sangat kehilangan Zidane.
Saat masih merumput bersama Madrid, lanjut pemilik Kedai Ratu Alam ini, Zidane berhasil mencicipi berbagai gelar. Bahkan, bersama negaranya, Perancis, Zidane dkk berhasil menjuarai Piala Dunia 1998, mengandalkan ambisi Brazil dengan skor 3-0.
Apalagi, sambung Ali Rahman, saat dipercaya menjadi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengukir sejarah dengan berhasil memboyong trofi Liga Champions tiga kali berturut-turut.
“Tidak ada satupun pelatih di dunia ini yang bisa mempersembahkan gelar hattrick Liga Champions secara beruntun,” tandas Ali.
Karena itu, Ali Rahman sangat kagum alias angkat topi terhadap sikap Zidane yang secara gentle meninggalkan kursi pelatihnya di Madrid.
“Zidane adalah pelatih muslim terbaik dunia. Hanya Zidane yang sukses, baik sebagai pelatih maupun sebagai pemain,” tutup Ali Rahman. (jie)