KENDARI, Panjikendari.com – Suasana hangat dan penuh antusias mewarnai peresmian cabang kedua Rumah Makan Hits Rhein Sinonggi dan Sari Laut di Jalan Malik Raya, Kamis, 8 Mei 2025. Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, hadir langsung meresmikan rumah makan bergaya modern ini, sekaligus memberi dukungan nyata terhadap geliat UMKM di bidang kuliner lokal.
Di tengah semangat HUT ke-194 Kota Kendari, peresmian ini tak sekadar pembukaan tempat makan baru. Ia menjadi simbol dari semangat masyarakat Kendari yang ingin kuliner khas daerah tak sekadar dikenang, tapi terus berkembang dan naik kelas.
“Rumah makan ini bukan hanya tempat makan, tapi juga ruang budaya. Di sinilah kita bawa cita rasa Tolaki seperti sinonggi ke dalam ruang kekinian, agar generasi muda bisa lebih dekat dan bangga dengan kuliner sendiri,” kata Siska dalam sambutannya.
Dibangun oleh pasangan Ririn dan Rian, Hits Rhein mengusung konsep kekinian dengan nuansa khas lokal. Interiornya instagramable, menunya sarat rasa Nusantara, dan yang paling penting: ada sinonggi di daftar utama.
“Melalui Hits Rhein, kami ingin sinonggi dan kuliner Tolaki lainnya tidak hanya bertahan, tapi bangkit dan dicintai generasi baru,” ujar Ririn. Ia juga menyebut rumah makan ini sebagai bentuk kecil kontribusi mereka dalam menjaga identitas budaya lewat makanan.
Tak ketinggalan, tagline khas mereka pun menggoda: “Leundoto together keep in love”—semacam ajakan hangat agar makan bukan cuma soal kenyang, tapi juga soal kebersamaan dan cinta pada budaya sendiri.
Acara peresmian berlangsung sederhana namun penuh makna. Ada doa bersama, pemotongan pita, hingga makan siang bareng tokoh masyarakat, influencer lokal, dan pelaku UMKM. Tak hanya itu, momen ini juga jadi ajang silaturahmi dan kolaborasi di antara para pegiat usaha kuliner Kendari.
Dengan dukungan pemerintah kota dan semangat masyarakat, Hits Rhein cabang kedua ini diharapkan menjadi inspirasi bagi pelaku UMKM lain. Sebab Kendari bukan hanya kota berkembang, tapi juga rumah bagi kreativitas dan cinta pada warisan lokal.
“Kuliner lokal, kemasan global. Kendari siap saji untuk masa depan.” (*)
Editor: Jumaddin