Kendari, Panjikendari.com – Suasana hangat penuh keakraban menyelimuti Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Kendari, Rabu, 23 April 2025. Dalam rangka mempererat silaturahmi pasca Idulfitri 1446 Hijriah, Dikbud Kota Kendari menggelar Halal Bihalal yang dihadiri para pemangku kepentingan pendidikan se-Kota Kendari.
Acara ini dihadiri oleh Penjabat Sekda Kota Kendari yang mewakili Wali Kota Kendari, serta pimpinan dan anggota dari MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah), K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah), KKTK (Kelompok Kerja Tenaga Kependidikan), hingga perwakilan PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat).
Kepala Dinas Dikbud Kota Kendari, Hj. Saemina, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menekankan bahwa momentum Halalbihalal bukan sekadar ajang bersalaman dan saling memaafkan, melainkan menjadi ruang strategis untuk menyatukan visi dalam memajukan dunia pendidikan.
“Ini bukan sekadar tradisi tahunan. Ini adalah momen penting untuk memperkuat sinergi kita semua dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas, merata, dan inklusif di Kota Kendari,” tegasnya.
Namun, Saemina juga tak menutup mata terhadap sejumlah tantangan yang masih dihadapi di lingkungan pendidikan. Ia secara terbuka menyampaikan beberapa persoalan krusial yang perlu segera mendapat perhatian.
“Kita masih kekurangan sarana dan prasarana, masih ada praktik pungli di satuan pendidikan, dan kasus perundungan atau bullying juga belum sepenuhnya hilang,” ungkapnya.
Ia meminta para kepala sekolah untuk menjadi garda terdepan dalam membenahi persoalan-persoalan tersebut. “Tolong mulai benahi lingkungan sekolah agar menjadi tempat yang nyaman bagi anak-anak kita,” tambahnya.
Sebagai bentuk perhatian terhadap keamanan dan kenyamanan siswa, Saemina juga menyampaikan imbauan dari Wali Kota Kendari terkait pemasangan kamera pengawas (CCTV) di sekolah-sekolah. “Semua sekolah diwajibkan memasang CCTV di area strategis untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi peserta didik,” tuturnya.
Halalbihalal ini menjadi pengingat bahwa pendidikan bukan hanya soal kurikulum dan pelajaran di kelas, tapi juga tentang lingkungan yang sehat, aman, dan kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak Kota Kendari. (*)
Editor: Jumaddin