Kendari, Panjikendari.com – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025 di Markas Satbrimob Polda Sultra pada Kamis (20/3/2025). Apel ini merupakan bagian dari upaya kesiapan pengamanan mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Acara tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan daerah, pejabat TNI-Polri, instansi terkait, serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda.
Dalam kesempatan itu, Gubernur membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang menekankan kesiapan personel dan sarana prasarana demi kelancaran Operasi Ketupat 2025.
“Apel ini merupakan bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan pengamanan mudik serta perayaan Idul Fitri 1446 H agar berjalan aman, tertib, dan lancar,” ujar Gubernur Andi Sumangerukka.
Operasi Ketupat 2025 dan Langkah Strategis Pengamanan
Operasi Ketupat 2025 berlangsung pada 23 Maret hingga 8 April 2025, melibatkan 164.298 personel gabungan dengan 2.835 pos pengamanan di seluruh Indonesia. Operasi ini akan mengamankan 126.736 titik, termasuk masjid, tempat salat Idul Fitri, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun, dan bandara.
Kapolri dalam amanatnya memperkirakan jumlah pemudik tahun ini mencapai 146,48 juta orang atau 52 persen dari total penduduk Indonesia. Angka ini berpotensi meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Beberapa langkah strategis yang diterapkan dalam Operasi Ketupat 2025 meliputi:
1. Pembatasan operasional angkutan barang dan rekayasa lalu lintas seperti ganjil-genap serta contra flow.
2. Pengaturan sistem penyeberangan dan monitoring tiket perjalanan.
3. Pengawasan stok bahan pokok dan BBM serta penindakan terhadap pelaku penimbunan.
4. Peningkatan layanan keselamatan berkendara dan optimalisasi hotline 110.
Gubernur Andi Sumangerukka menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk TNI-Polri, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, serta mitra kamtibmas lainnya.
Setelah apel, Gubernur mengadakan buka puasa bersama dengan peserta apel sebagai wujud kebersamaan dan silaturahmi antar instansi. (*)