Panjikendari – Para Archer atau atlet panahan tradisional Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat, 30 Juni 2023, mulai bertolak menuju arena Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) ke-7 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Kurang lebih 40 Archer Sultra yang tergabung dalam organisasi Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Sultra akan ikut ambil bagian pada iven nasional dua tahunan tersebut mulai tanggal 1 hingga 5 Juli 2023. Archer Sultra sendiri ikut dalam berbagai kategori, mulai dari kategori 5, 10, dan 15 meter untuk anak-anak dan remaja hingga kategori 30-60 meter untuk putri serta kategori 40-70 meter untuk putra.
Keikutsertaan atlet panahan Sultra pada Fornas ke-7 tahun 2023 ini merupakan kali pertama sejak Fornas bergulir pada 2011. “Iya, betul. Panahan Sultra baru pertama kali tampil di Fornas. Ini merupakan pengalaman perdana bagi para Archer Sultra di arena Fornas,” terang Ketua Fespati Sultra, Angki Firmansyah, Jumat, 30 Juni 2023.

Kendati demikian, kata Angki, para pemanah Sultra sudah sering ikut kejuaraan panahan tradisional yang diselenggarakan terbuka untuk umum, baik nasional, regional, maupun lokal.
Angki mengatakan, pada Fornas ini, atlet panahan tradisional Sultra tidak memiliki target yang muluk-muluk. Sebab, kata dia, kegiatan Fornas yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) ini adalah bukan olahraga prestasi melainkan olahraga rekreasi masyarakat.
“Kita di panahan tradisional lebih kepada syiarnya. Karena ini adalah olahraga sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam,” kata Angki.
Angki berharap, keikutsertaan atlet panahan Sultra di Fornas ke-7 ini akan menjadi motivasi dan pemantik bagi pegiat panahan di Sultra untuk lebih semangat lagi dalam mengembangkan dan menghidupkan sunnah memanah di Bumi Anoa.

Oleh karena itu, atas nama pengurus Fespati Sultra, Angki menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kormi Sultra dan berbagai pihak yang telah memberikan support, baik dalam materi maupun moril sehingga para atlet panahan Sultra bisa tampil di Fornas Jawa Barat.
Sebagai Ketua Umum Fespati Sultra, Angki Firmansyah merasa bangga dengan perjuangan teman-teman pengurus yang sampai detik ini rela mengorbankan waktu, harta, dan tenaga demi kemajuan Fespati Sultra.
Saat ini, kata Angki, Fespati Sultra yang baru setahun terbentuk sudah membentuk tiga pengurus cabang, yakni, Pangcab Kendari, Konsel, dan Bombana.
“In Syaa Allah, kedepan. Kita akan bentuk di semua daerah di Sultra. Dan kita akan hidupkan olahraga sunnah ini dengan mendorong ataupun ikut serta dalam penyelenggarakan lomba memanah ini,” tutup Angki Firmansyah yang di Fornas kali ini diberi amanah menjadi wasit perlombaan panahan tradisional.
Selain sebagai Ketua Umum Fespati Sultra, Angki juga mendapat SK sebagai wasit Nasional Fespati. Ia merupakan salah satu peserta yang lolos dalam pelatihan dan ujian Wasit Nasional FESPATI yang dilakukan pada tgl 25-27 Maret 2022 lalu.
Seperti diketahui, Fornas VII Jawa Barat ini akan dihadiri 20 ribu pegiat olahraga pada 88 induk olahraga yang berasal dari 38 provinsi di Indonesia. (**)