• Kontak
  • Tim Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik
PanjiKendari.com
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video
No Result
View All Result
panjikendari.com
No Result
View All Result
Home RAMADHAN

Dilema Pesepakbola Muslim Melaksanakan Puasa Ramadhan

10/05/2019
in RAMADHAN, SPORT
Reading Time: 4min read
0 0
Dilema Pesepakbola Muslim Melaksanakan Puasa Ramadhan

Ilustrasi : shutterstock.com

Bagi ke FBTweet ke TwitterBagikan ke WA
1.207

Panjikendari.com – Kehadiran pemain-pemain Muslim di Eropa semakin meningkat, dan peran mereka di dalam budaya sepakbola memberi perubahan yang signifikan.
Seperti yang diketahui, Muslim dilarang untuk melakukan judi, meminum minuman beralkohol dan juga memiliki rutinitas ibadah yang tinggi, seperti shalat dan tentu saja puasa di bulan Ramadhan.

Tak pelak hal itu memunculkan dilema dan kompleksitas di industri sepak bola. Setiap Ramadahan tiba, ada dua pertanyaan yang umum muncul, yaitu bagaimana pesepak bola Muslim menyikapinya, dan apakah hal tersebut akan mengganggu.

Justru sejauh ini belum ada pedoman tetap yang mendefinisikan tentang masalah ini. Meski demikian, Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) yang membadani para pesepak bola dunia sudah memberikan perhatian soal hal ini. Di kompetisi sepak bola Indonesia dengan mayoritas Muslim, ada dua pengondisian yang umum dilakukan menyambut bulan puasa.

BacaJuga

Agar Masjid Ramah Anak di Bulan Ramadhan

Ini Dia 5 Tips Menjaga Semangat Selama Ramadhan

Puasa Ramadhan bagi Orang Tua yang Pikun

Pertama, jadwal libur kompetisi akan lebih sering, baik pada awal atau akhir Ramadhan. Bahkan, bisa saja libur penuh selama sebulan. Sementara yang kedua, setiap latihan atau pertandingan digelar pada malam hari atau selepas buka puasa.

Di belahan bumi lain, khususnya Eropa, beberapa pesepak bola Muslim berhadapan dengan dilema keimanan menyambut Ramadhan. Di tengah kesibukan, mereka dituntut tidak makan dan minum sejak terbit hingga terbenam matahari.

Sebagian memutuskan tetap berpuasa, kendati rintangan yang dihadapi sangat berat. Bagaimana tidak, dengan kompetisi memasuki tahap akhir di Eropa, mereka harus selalu fit dalam menjalani latihan dan pertandingan. Tak heran, ada pemain yang memutuskan tidak berpuasa selama Ramadhan.

Keputusan itu bisa dimaklumi. Apalagi waktu puasa di sebagian besar negara Eropa bisa lebih panjang ketimbang wilayah lain di bumi ini, termasuk Timur Tengah atau pun dataran Asia. Jika umat Muslim di Asia hanya butuh sekitar 12 jam berpuasa dalam sehari, di beberapa negara Eropa bisa sampai 16-22 jam per hari.

Beberapa pemain memaksa untuk berpuasa setiap hari. Pemain lain mungkin berpuasa di hari latihan tetapi tidak di hari pertandingan. Klub biasanya melakukan kompromi, tetapi tetap bukan periode yang mudah bagi pelatih ataupun sang pemain.

“Saya berusaha menghargai agama saya dan mengikutinya sebaik yang saya bisa,” ujar Fredrick Kanoute ketika masih membela Sevilla. “Terkadang sulit untuk tetap berpuasa karena di Spanyol bagian Selatan sangat panas, tetapi saya dapat melakukannya, saya bersyukur pada Tuhan.”

Pada 2009, juga sempat terjadi sedikit ‘insiden’ di Italia saat pertandingan antara FC Internazionale menghadapi Bari yang bertepatan dengan bulan Ramadhan. Jose Mourinho, ketika masih menangani Inter, mengganti Sulley Ali Muntari, yang memilih tetap terus berpuasa meski hari pertandingan, ketika pertandingan hanya berjalan setengah jam.

Berbeda hal dengan gelandang Arsenal berdarah Turki, Mesut Ozil, yang lebih sering menangguhkan puasa selama Ramadhan. Apa yang dijalani Ozil pun banyak dilakukan sebagian besar pesepakbola Muslim yang pernah berkarier di Eropa.

Penyerang sayap Liverpool asal Mesir, Mohamed Salah, dikenal sebagai salah satu Muslim yang taat. Akan tetapi, ada beberapa momen ketika Salah memutuskan menangguhkan puasa Ramadhan. Salah satunya ketika Liverpool menghadapi Real Madrid pada final Liga Champions tahun lalu, 25 Mei 2018.

 

Beberapa Pemain Muslim Top Di Eropa
Nama Klub
Negara
Mesut Ozil Arsenal Jerman
Sami Khedira Juventus Jerman
Karim Benzema Real Madrid Prancis
Paul Pogba Manchester United Prancis
Mohammed Salah Liverpool Mesir
Sadio Mane Liverpool Senegal
Xerdan Shakiri Liverpool Swiss
Shkodran Mustafi Arsenal Jerman
Granit Xhaka Arsenal Swiss
Edin Dzeko AS Roma Bosnia
Riyad Mahrez Manchester City Aljazair
Samir Handanovic FC Internazionale Slovenia
Ilkay Gundogan Manchester City Jerman
Ngolo Kante Chelsea Prancis
Ousmane Dembele Barcelona Prancis
Miralem Pjanic Juventus Bosnia

Sumber: https://www.republika.co.id/berita/sepakbola/freekick/pr8yuq299/dilema-pesepak-bola-muslim-berpuasa

Facebook Comments
Tags: Khazanah IslamPuasa Pemain BolaRamadhan 1440 H
                                                                                                                     
Previous Post

Menikmati Kopi, Pilih Gula Aren atau Gula Pasir

Next Post

Kopi Buton Pikat Minat Artis Ibukota

Next Post

Kopi Buton Pikat Minat Artis Ibukota

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

             

Follow Us

  • 3.3k Fans
  • 291 Followers
  • 61 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Lawan UHO All Star, Dua Laode FC Hanya Target Seri

Lawan UHO All Star, Dua Laode FC Hanya Target Seri

11/01/2021
Ternyata Sudah Ditakdirkan Melahirkan Anak Laki-laki atau Perempuan Saat Hamil, Tingkat Akurasi 95,98%

Ternyata Sudah Ditakdirkan Melahirkan Anak Laki-laki atau Perempuan Saat Hamil, Tingkat Akurasi 95,98%

05/11/2017

Rektor UHO Sebut Pertandingan Dua Laode FC Vs UHO All Star Adalah Pertandingan Dua Tim Elit Rasa Saudara

11/01/2021

Belajar dari Kasus Risky Afif, Tersangka ITE yang Menang di PN Baubau

29/12/2020

Satgas Covid-19 Sultra Rapat Evaluasi Penanganan Pandemi

23/01/2021

Lagi, 22.960 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Sultra

22/01/2021

Dinas PUPR Muna Barat Dukung Vaksinasi Covid-19

22/01/2021

Plt Bupati Mubar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Nurul Iman

21/01/2021

Recent News

Satgas Covid-19 Sultra Rapat Evaluasi Penanganan Pandemi

23/01/2021

Lagi, 22.960 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Sultra

22/01/2021

Dinas PUPR Muna Barat Dukung Vaksinasi Covid-19

22/01/2021

Plt Bupati Mubar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Nurul Iman

21/01/2021

Panji Kendari merupakan media online yang mengabarkan peristiwa terkini di jazirah Sulawesi Tenggara dengan mengedepankan potensi daerah, potensi wisata, dan kejadian-kejadian untuk para pembaca.

Follow Us

Arsip Berita




Like Our Facebook

  • Kontak
  • Tim Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik

© 2019 PanjiKendari.Com

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA UTAMA
  • HUKUM
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • EKOBIS
  • KEBUDAYAAN
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • OPINI
  • +
    • PENGUMUMAN
    • Prakiraan Cuaca
    • SAINTEK
    • SPORT
    • TIPS
    • Video

© 2019 PanjiKendari.Com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Don`t copy text!