Panjikendari.com – Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, mengeluarkan peringatan dini bahwa tujuh wilayah di Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Jumat esok, berpotensi hujan sedang hingga lebat kadang disertai guntur dan angin kencang.
Potensi tersebut terjadi di wilayah Kendari, Konawe, dan Konawe Utara pada siang dan malam hari serta di wilayah Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Timur dan Bombana pada siang hingga sore hari.
Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Adi Istiyono, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 7 Februari 2019, menyampaikan, pada umumnya wilayah Sultra berawan pada Jumat pagi hari.
Siang dan sore hari berpotensi hujan sedang di wilayah Kendari, Konawe, Konawe Utara, dan Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Timur dan Bombana. Hujan ringan di wilayah Kolaka Utara. Hujan Lokal di wilayah Baubau.
Malam hari berpotensi hujan ringan di wilayah Kendari, Konawe, dan Konawe Utara. Sedangkan dinihari berpotensi hujan ringan di wilayah Baubau dan Buton Selatan.
“Peringatan dini: berpotensi hujan sedang hingga lebat kadang disertai guntur dan angin kencang di wilayah Kendari, Konawe dan Konawe Utara pada siang dan malam hari serta di wilayah Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Timur dan Bombana pada siang hingga sore hari,” tulis Adi Istiyono.
Selain itu, suhu udara mencapai 24 – 32°C, kelembaban udara : 65 – 95 %. Angin: Barat Daya – Barat Laut/ 2 – 20 km/jam.
Peringatan Dini Gelombang
Sementara itu, untuk gelombang laut pada Jumat besok, Stasiun Meteorologi Maritim Kendari memprakirakan gelombang dengan tinggi 1.25 – 2.5 meter terjadi di wilayah Perairan Kepulauan Sula.
Adi berharap, diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran : Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” imbaunya.
Penulis: Jumaddin Arif